A : Puisi cinta berjudul “ BUNGA HATIKU BUNGA HATIMU”
Buat kekasih yang tercinta.
B : Puisi perjuangan berjudul “LEBIH BAIK MERDEKA DARIPADA TIDAK
MERDEKA”
Buat Bapakku dikampung
C : Puisi nasib pedagang kecil berjudul “ AKU PEDAGANG KECIL”
Buah karya : Leonardo
A : Waktu itu bulan purnama menerangi alam, Sayang,
Kau datang padaku sambil tersenyum mesrah
Kulihat samar-samar-wajahmu tertimpa cahaya bulan
Begitu tampan bagaikan……….
B : Granat dan mortir yang berdesingan di tahun 45
Aku pahlawan perjuangan bangsa
Kata orang, aku tidak mengenal takut, Lawan banyaknya seratus kali
Pedang di kanan Keris di kiri
Kusandang…………,
C : Bakul telur
Kubawa berkeliling kampung setiap hari demi sesuap nasi
Telur merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dari hidup
Semua telur aku jual
Telur ayam……telur bebek…..maupun telur
A : Ustad Alam
Kau tersenyum padaku
Akupun tersenyum tanda cintaku padamu
Malam itu, perlahan kau dekatkan bibirmu ketelinga ku
Seraya berbisik………
B : “MERDEKA”….
Seluruh rakyat harus meneriakkan kata-kata itu
“MERDEKA”….
Seluruh rakyat
Begitu cara aku menjajahkan telur setiap hari
Hujan. Panas di bumi ini tidak menjadi rintangan
Satu persatu ku elus sambil berkata lirih
Ayamku……….
A : Aku cinta padamu sayang,
Hatiku berbunga-bunga
Kau belai rambutku yang agak keriting
Kudekati wajahku kewajah……….….
B : Teng baja Belanda harus kita hancurkan
Terlalu lama kita dijajah….Terlalu lama kita disiksa
Mulai detik ini, aku harus……
C : Bertelur sebanyak-banyaknya
Kau telah berjasa
Kadang kuperhatikan ayamku। Aku ingin mengetahui, bagaimana telur
dapat keluar
Aku perhatikan pantat ayamku dengan seksama dan….
A : Kulumat dengan mesrah
Ku menangis di sampingmu, kau remas jemariku yang agak kurapan
Yang tak lama kemudian
Dengan semangat perjuangan yang membara
Aku berada di barisan paling depan. Dengan senapan di tangan, sehingga…
C : Plung………..
Telurnya keluar…
Kuambil satu persatu lalu kusimpan di…………………
A : Matamu terpejam kau bisikkan kata-kata mesrah
Ternyata kita dalam keadaan saling………………
B : Bernafsu,..untuk membunuh
Meraka yang menyerang, lari menjauh
Kebanggaan menyelimuti diriku
MAJU…!!!, SERANG….!!!
Aku berteriak-teriak sambil aku angkat tinggi-tinggi………
C : Telurku
Sekarang aku dalam keadaan sedih
Merenungi telurku yang………………
A : Dimabuk cinta
Kita sama-sama menangis bahagia
Matamu yang basah, aku hapus dengan…………….
B : Senapan yang masih panas
Sepanas darahku yang bergejolak
Kembali kusambut setiap serangan yang datang
Dengan peluru-peluru yang sudah……………….
C : Membusuk
Tidak laku dijual lagi
Oh….telurku
A : Sayang…
Tidak ada yang perlu disesalkan
Tataplah kembali mataku, dan…………
B : Terjang
Lantas hancurkan……….
C : Telurku….telurku……
A : Akan dekatkan padamu
Tenanglah…..diamlah
Aku akan……..me……
Semua kita punya
C : Telur….telur….oh…
A : Sayangku
B : Ku tusukkan sampai mati
Kau penjajah
Aku masih punya banyak
C : Telur dan ayamku
A : Aku cinta pada mu sayang
Jangan sampai kau………………..
C : Membersihkan kandang ayam
B : Sampai darah penghabisan
A : Kau akhirnya
C : Bertelur lagii……………..
1 komentar:
hahaha....Mr.Leo...puitis banget...
romantika telur...hahaha...
btw...gambar di atas artikel telur, siapa tuh...jadi curigation..hehehe...
Moga telurnya cepat menetas!
Posting Komentar